Sebelum masuk ke pembahasan apakah kalian pernah dengar tentang apa itu komposisi penduduk ?
atau baru pertama kali mendengar kata komposisi penduduk, kalo memang iya kali ini akan kita bahas mengenai komposisi penduduk. Cekidot!
Mungkin teman-teman sudah tahu bahwa tingkat populasi penduduk di setiap negara berbeda-beda. Di Indonesia sendiri sudah sangat padat sekali,
terutama di pulau Jawa karena ibu kota Indonesia ada di pulau Jawa, dalam hal ini pemerintah juga sudah berupaya untuk mengatasi permasalahan kependudukan ini di Indonesia.
Seiring berjalannya waktu maka semakin banyak pula pertumbuhan penduduk di tiap-tiap daerah dan tugas pemerintah ialah harus mendata penduduk-penduduk tersebut.
Dari komposisi penduduk ini nantinya kita bisa banyak mengetahui gambaran penduduk di suatu daerah dalam berbagai kriteria sehingga pemerintah dapat menyusun strategi untuk mengeluarkan kebijakan dalam membangun negeri ini.
Pengertian Komposisi Penduduk
Komposisi penduduk adalah sebuah mata statistik dari statistik kependudukan yang membahas dan membagi masalah kependudukan dalam berbagai kriteria seperti biologis, geografis, sosial, ekonomi, umur, jenis kelamin dan lain sebagainya.
Dan kriteria yang paling penting dalam komposisi penduduk yakni menurut umur dan jenis kelaminnya.
Contoh : Usia penduduk 10-15 tahun – Dari data disamping pemerintah dapat memperkirakan kebutuhan di usia tersebut yaitu tergolong sebagai usia anak SMP.
Macam-macam Komposisi Penduduk
Ada 4 aspek dalam jenis komposisi penduduk :
1. Aspek Biologis
Aspek biologis merupakan pengelompokan penduduk berdasarkan ciri dari fisik penduduk yang meliputi usia dan jenis kelamin. Kali ciri dari jenis kelamin berarti Laki-laki dan Perempuan, sedangkan dari usia dijelaskan dalam kelompok-kelompok usia:
- 0 – 15 Tahun : usia muda/belum produktif
- 15 – 64 Tahun : usia produktif
- 65 Tahun keatas : usia tidak produktif
2. Aspek Sosial
Aspek sosial sendiri biasanya dibedakan berdasarkan status perkawinan dan pendidikan. Contohnya untuk tingkat pendidikan dikelompokan menjadi SD,SMP,SMA dan Perguruan Tinggi yang digunakan dalam menentukan tingkat pendidikan.
3. Aspek Ekonomi
Untuk aspek ekonomi biasanya berhubungan dengan yang namanya uang seperti jenis pekerjaan dan pendapatan.
Contoh : Pengelompokan dalam pekerjaan seperti PNS, Swasta, TNI, POLRI, Guru, Pedagang dan lain sebagainya.
4. Aspek Geografis
Kalo hal ini kalian sudah pasti tahu yaitu dilihat dari lokasi tempat tinggal. Contohnya seperti tempat tinggal penduduk di desa dan di kota.
Komposisi penduduk ini biasanya digambarkan dalam bentuk sebuah piramida penduduk. Apa itu piramida penduduk kalian bisa baca penjelasannya disini.
Manfaat Komposisi Penduduk
Jika sudah mengkomposisikan penduduk, kita akan bisa tahu manfaat dari komposisi penduduk yaitu :
- Agar bisa mengklasifikasikan penduduk dengan berabagai macam kriteria.
- Sebagai arah dalam mencapai pembangunan nasional.
- Sebagai tolak ukur untuk penilaian struktur ekonomi, budaya, sosial, pertahanan dan keamanan suatu bangsa dan negara.
- Agar dapat mengetahui bagaimana potensi sumber daya manusia.
- Berdasarkan aspek umur dan jenis kelamin dapat digunakan untuk mengetahui angka ketergantungan penduduk.
- Dapat mengetahui seberapa besar tingkat penduduk disetiap wilayah.
Referensi :
- https://id.wikipedia.org/wiki/Komposisi_penduduk
- http://disdukcapil.acehjayakab.go.id/jumlah-dan-proporsi-penduduk-menurut-umur-dan-jenis-kelamin/