Pengertian Musik Metal

Abdul

pengertian musik metal

Pengertian Musik Metal – Pernahkah kalian mendengar jenis musik Metal? Jenis musik yang biasanya terdengar cukup keras ini biasanya didengarkan pada kaum laki-laki.

Dan tak jarang orang yang menilai bahwa musik metal merupakan musik yang identik dengan orang yang tak berpendidikan, anak punk, dan lain sebagainya, hal tersebut merupakan penilaian yang salah.

Karena kita tidak bisa menilai suatu karya hanya berdasarkan seberapa banyak jenis orang yang menikmatinya, namun tahukah kalian apa pengertian musik metal itu?


Baca Juga :

Pada pembahasan kali ini kita akan membahas apa pengertian musik Metal beserta Sejarah, Aliran-aliran, Ciri, dan Contohnya. Berikut penjelasannya.

Pengertian Musik Metal

pengertian musik metal

Musik metal merupakan sebuah aliran musik rock yang berkembang di tahun 1970-an dengan akar dari blues rock dan psyhedelic rock. Aliran musik metal ditandai dengan distorsi gitar yang sangat kuat, ketukan cepat dan solo gitar yang panjang.

Musik ini identik dengan suara gemuruh dari drum solonya, ketukan cepat, distorsi gitar yang kuat, dan aliran gitar yang rapi serta enak didengar.

Pada umumnya, lirik musik metal ini berkaitan dengan maskulinitas dan kejantanan. Maka tak jarang kaum laki-laki banyak yang mendengarkan jenis musik ini.

Sejarah Musik Metal

sejarah musik metal

Tahun 1970-an

Pada tahun 70-an, musik metal digawangi oleh band-band seperti Black Sabbath, Led Zeppelin, dan Deep Purple, musik metal pada era tersebut masih dipengaruhi oleh elemen Blues yang kental.

Genre ini dikembangkan oleh Judast Priest dengan menghilangkan unsur Blues dan lebih mengandalkan distorsi, beat yang cepat, dan harmoni.

Kemudian New Wave of British Heavy Metal atau yang lebih sering disingkat NWOBHM muncul pada akhir 70-an, yang dipelopori Motorhead.

NWOBHM ini menggabungkan Punk dan Heavy Metal. Band-band NWOBHM lainnya yaitu Saxon, Venom, Iron Maiden, Diamond Head, dan lain-lain.

Tahun 1980-an

Awal era 80-an, digawangi oleh band-band NWOBAM seperti Iron Maiden, Venom, Motorhead, dan Diamond Head. Akhirnya, Heavy Metal bertabrakan dengan musik Pop.

Hal ini memunculkan genre yang disebut Glam Metal, Glam Metal berhasil menerobos chart-chart papan atas, hal ini menyebabkan Heavy Metal lebih tersebar cepat di seluruh dunia.

Tahun 1990-an

Berlanjut ke awal 90-an, musik Metal ini mulai digerakkan oleh munculnya kekuatan Alternative Rock khususnya Grunge. Band-band Glam Metal pada era 80-an mengalami penurunan popularitas, publikasi pada saat tersebut menitik beratkan pada Grunge.

Disamping itu, band-band seperti Pantera, Metalica, Tool, White Zombie dan Megadeth menjadi ujung tombak keberadaan musik Metal pada saat tersebut.

Tahun 1990-an

Pada tahun 1990-an, Underground ini lebih memasuki ke Extreme Metal seperti Grindcore dipelopori oleh Brutal Truth dan Napalm Death.

Berkembang pada 1991, menjadi Death Metal Scandinavia oleh Dismember, Entombed, Unleashed, dan At The Gates. Melodic Death Metal yang berasal dari Gothenburg Swedia kemudian berkembang di Finlandia dan Norwegia oleh band-band seperti, Dark Tranquility, Arch Enemy, Dissection.

Kemudian, ada istilah yang digunakan yaitu Techical Metal yang di pioniri oleh Atheist, Cynic, Meshuggah, Death. Progressive Metal yang banyak memakai Tradisional dan lebih cenderung ke visualisasi pun diwajari, Pionirnya yaitu Pestilence, Opeth, Death, Novembre dan mungkin Progressive Metal oleh Dream Theatre, Queensryche, dan Fates Warning.

Aliran Musik Metal

aliran musik metal

1. Thrash Metal

Metalica merupakan band dengan aliran ini, mereka telah menjadi icon industri musik Rock dengan Black Albumnya yang fenomenal. Trash Metal menjadi salah satu Underground Metal yang paling banyak mendapatkan perhatian dari Major Label hingga saat ini.

2. Death Metal

Death Metal ini sendiri sebenarnya cocok sebagai Soundtrack film-film Horror.

Pada tahun 1990-an Underground ini lenih memasuki ke Extreme Metal seperti Grindcore yang dipelopori oleh Napalm Death dan Brutal Truth, yang kemudian berkembang pada 1991 menjadi Death Metal Scandinavia oleh Dismember, Entombed, Unleashed, dan At The Gates

3. Deathcore

Deathcore berkembang sebagai turunan dari Death Metal, dengan ciri khas lirik yang persis sama seperti Death Metal, yakni tentang kematian, neraka, setan, dan nuansa-nuansa mistik. Kebanyakan dari Death Metal adalah orang-orang Atheis, sedangkan Deatchore kebanyakan orang-orang Agnostik.

4. Progressive Metal

Aliran Musik ini merupakan cabang aliran Trash Metal yang paling kontras perubahannnya.

Musik ini memunculkan suasana Classic New Wave dan Art Rock 70-an dengan paduan ekemen melodi Jazzy abad 19, dan musik Classic, Romantic, yang disuarakan dengan vokal tenor yang tinggi.

Band-band yang mengangkat aliran ini yaitu Helloween dari Jerman, Gamma Ray, Blind Guardian, Angra, dan Band Amerika Dream Theatre.

5. Folk Metal

Folk Metal merupakan gabungan dari Heavy Metal dengan Folk, aliran ini digawangi oleh band-band seperti Skyclad, Korpiklaani, Ensiferum, Fiintroll, Turisas, dsb.

Walaupun musik Folk Metal kebanyakan berkembang di Skandivania, Folk Metal juga berkembang di Timur Tengah seperti Orphaned Land dan Melechsh.

6. Mathcore

Matchore merupakan perkembangan dari Metalcore yang memiliki ritme yang kompleks, dan memiliki progresivitas yang tinggi.

Mathcore sering dipengaruhi band-band seperti Converge, Neurosis, Isis, dan The Dillinger Escape Plan. Band-band Mathcore yang baru-baru ini menuai popularitas yakni The Human Abstract, Protest The Hero, dan lain-lain.

7. Black Metal

Aliran musik ini lahir dari Metal Subteranian pada awal 80-an, dengan band-band seperti Venom dan Mercyful Fate, dengan lirik vokal yang “Luciferian” atau Satanic.

Band-band ini menampilkan sisi kegelapan alam baka, tampil diatas panggung dengan penampilan layaknya mayat atau mengecat tubuh seperti tengkorak.

8. Alternative Metal

Pada awal 90-an Alternative Metal merupakan salah satu sub-genre Metal yang sangat populer, ketika popularitas Glam Metal mulai tenggelam akibat kehadiran Grudge pada akhir 80-an.

Aliran musik ini dipakai sebagai pendeskripsi band-band seperti Primus, Faith No More, Rage Against The Machine dan Jane’s Addiction yang menggabungkan Heavy Metal dan Alternative Rock.

9. Doom Metal / Ghotic Metal

Doom Metal merupakan aliran yang lebih mengutamakan penekanan lirik, dengan tempo dibawah rata-rata sub-genre extreme lainnya. Doom Metal terinspirasi oleh Black Sabbath era pertama, band yang termasuk aliran ini adalah Obsessed, Saint Venus, dan Candlemass.

Ghotic Metal ini sendiri merupakan evolusi dari Doom Metal, awal Genre ini yaitu hadirnya band-band Death/Boom dari Inggris yaitu Paradise Lost, My Dying Bridge, Anathema. Sekarang, band Gothic Metal banyak mengandalkan Harmoni antara Vocal pria dan wanita.

Ciri-Ciri Musik Metal

Agar kalian lebih mudah mengetahui musik Metal, berikut ciri-cirinya.

  • Suara Keras
  • Tempo Cepat
  • Distorsi Gitar yang Kuat
  • Aliran Gitar yang rapi serta enak didengar
  • Liriknya Maskulin dan bersifat Jantan
  • Drum Solonya sangat bergemuruh

Contoh Musik Metal

  • Metallica – Metal of Puppets
  • Rage Against The Machine – Killing in the Name
  • Led Zeppelin – Black Dog
  • Black Sabbath – Iron Man
  • Iron Maiden – Run to the Hills
  • Pantera – Cowboys from Hell

Sampai sini sudahkah kalian memahami tentang pengertian musik Metal?

Demikianlah pembahasan mengenai musik Metal beserta Sejarah, Aliran, Ciri, dan Contohnya. Semoga bermanfaat.

 


sumber referensi :

https://id.wikipedia.org/wiki/Heavy_metal

 

Bagikan:

Abdul

Pelajar yang insyaallah tidak pelit ilmu.

Leave a Comment